Ini Respons Djrot Karena Masuk Ancon Gratis Batal
GUDANG HOT NEWS - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengakui penggratisan tiket masuk pantai Ancol pada tanggal 14 Oktober nantinya masih dalam tahap kajian.
Saya tunggu tanggal 14 kajinya seperti apa,"Ujar Djarot di Balai Kota Jakarta, Rabu (11-10-2017).
Bila sebelumnya Djarot optimistis PT Pembangunan Jaya Ancol dapat uji coba tiket gratis pada tanggal 14 Oktober nentinya, kini Djarot mengatakan bahwa kajian uji coba gratis itu belum selesai. Dia mengatakan dirinya masih menunggu laporan kajian tersebut.
Saya masih belum dapat kajian, saya meminta harusnya ada kajian,"Ujarnya lagi.
Djarot pun mengungkit bagaimana waktu Presiden pertama RI Bung Karno mengnginkan agar DKI Jakarta mempunyai sarana rekreasi berupa pantai yang dapat dinikmati oleh warga dari seluruh kalangan.
Dia pun menginginkan agar Pantai Ancol dapat dinikmati warga, maka akses masuknya harus gratis.
Bagini harusnya Ancol. Coba buka sejarah, waktu Bung Karno membuka wiliyah itu tahun 60-an, saya lupa. (Kalau Tidak Salah) Bung Karno menginginkan ada pantai bagus di Jakarta yang bisa diakses publik. Karena itu saya sampaikan sekarang bisa enggak? Tolong dikaji,"Kata Djarot.
BACA JUGA BERITA SEBELUMNYA >>> Permohonan "Izin" Absen Ganjar Dan Novanto Sudah Di Terima KPK
ANCOL TETAP UNTUNG
Kajian yang dimaksud Djarot yaitu meski tiket gratis, Ancol tetap mendapat pendapatan penjualan kuliner dan pentas seni yang meningkat, dan tak lupa tarif parkir progresif.
Nah karena saya tahu Ancol kami punya (Saham) 72%, ya sudah tolong dikaji. Misal parkir gunakan progresif, lebih mahal. Kemudian pasar seni akan hidup, kuliner akan hidup, itu juga pendapatan bagi Ancol tambah restribusi,"Kata Eks Wali Kota Blitar itu.
Djarot meminta pihak PT Pembangunan Jaya Ancol selaku pengelola mengubah skema keuntungan bisnis yang dianggap keliru.
Jadi jangan hanya parkir nanti masuk satu kepala 25ribum namun coba hitung juga multiple effect'nya,"Djaot menegaskan.
No comments:
Write comments